Ribuan Warga Banyuwangi Gelar Sholat Istisqa Minta Hujan

$rows[judul]

Infonemase.co.id - Ribuan warga Banyuwangi menggelar sholat Istisqa untuk meminta hujan. Sholat Istisqa yang dilaksanakan dengan harapan meminta hujan digelar serentak di 25 kecamatan, se-Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. 


Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani tidak luput mengikuti pelaksanaan sholat Istisqa di Taman Blambangan. Pelaksanaan ini, sebagai salah satu bentuk ikhtiar pemerintah untuk menghadapi perubahan iklim dampak kemarau dan perubahan cuaca akibat El Nino.


Baca Juga : DPU Pengairan Banyuwangi Terapkan Skema Air Irigasi Bergilir Hadapi Kemarau


"Kita berdoa agar secepatnya terjadi hujan. Sholat Istisqa ini, penyempurna ikhtiar antisipasi dampak kemarau panjang," kata Bupati Ipuk. 


Kemarau yang berkepanjangan menyebabkan sejumlah wilayah mengalami kekeringan. Kekurangan pasokan air dan tentunya juga berdampak terhadap kegiatan pertanian karena keterbatasan pasokan air irigasi.


"Stok air di Banyuwangi mencukupi. Namun, harus ada pembagian di beberapa daerah yang tidak memiliki sumber air," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi, Guntur Priambodo. 


Guntur menjelaskan, penyusutan air di beberapa dam telah mencapai sekitar 50 persen dalam sebulan terakhir. Salah satu contohnya, debit air di Dam Karangdoro saat ini berada di kisaran 4 meter kubik. Meski demikian, pihaknya belum menerima adanya laporan petani kekurangan air hingga saat ini.


"Kami berharap, para petani akan tetap mendapat suplai air ke sawah masing-masing hingga musim penghujan tiba," pungkas Guntur. (*)