Panduan Mengatasi Nyeri Punggung di Rumah dari RSUD Genteng

$rows[judul]

BANYUWANGI – Tidur adalah aktivitas penting yang diperlukan tubuh agar bangun pagi dengan rasa segar dan rileks. Namun, sering kali ada keluhan nyeri di bagian punggung atas, baik di sisi kanan maupun kiri saat bangun tidur.

Masyarakat sering menganggap penyebabnya adalah salah bantal, salah posisi tidur, atau masuk angin. Apakah benar demikian? Simak penjelasan dari Ahli Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur.

Menurut para ahli, otot yang terasa sakit di punggung atas disebut otot rhomboid. Otot ini terletak di antara tulang belikat dan tulang belakang, dan berfungsi untuk menarik tulang belikat ke arah tulang belakang.


Baca Juga : Pencegahan Tennis Elbow: Rekomendasi dari RSUD Genteng

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan nyeri otot rhomboid, tidak hanya karena salah posisi tidur. Beberapa faktor penyebab nyeri otot rhomboid antara lain postur tubuh yang buruk, terutama duduk membungkuk di depan komputer dalam waktu lama, cedera akibat regangan berlebihan, gerakan mendayung, melempar, atau menarik yang berulang, membawa tas ransel atau mengangkat benda berat, serta aktivitas pekerjaan yang memerlukan lengan direntangkan di atas kepala dalam waktu lama seperti melukis atau mengecat.

Namun, tidak perlu risau. Regangan otot rhomboid ringan biasanya dapat sembuh dalam beberapa minggu, sedangkan cedera yang lebih berat memerlukan waktu lebih lama. Untuk gangguan otot rhomboid dengan gejala ringan, perawatan dapat dilakukan di rumah seperti mengompres punggung dengan es, menggunakan obat anti nyeri, menjaga posisi bahu dan lengan dalam posisi kebawah, melakukan peregangan ringan, serta melakukan gerakan yoga.

Jika cedera otot rhomboid lebih berat, dianjurkan untuk memeriksakan diri ke dokter. Bagi masyarakat Banyuwangi yang mengalami gangguan kesehatan pada otot, bisa datang ke Poli Nyeri RSUD Genteng untuk berkonsultasi dengan dokter dan perawat berpengalaman.

"Poli nyeri kami akan membantu mengatasi masalah Anda dan memberikan terapi yang tepat sehingga penyembuhan juga akan lebih cepat," kata Direktur RSUD Genteng, dr. Siti Asiah Anggraeni, M.MRS.

Poli Nyeri RSUD Genteng melayani pasien setiap Senin sampai dengan Kamis. Di luar hari tersebut, pasien tetap bisa dilayani dengan perjanjian terlebih dahulu. Dengan visi terwujudnya poli nyeri yang unggul dan profesional, RSUD Genteng berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan yang bermanfaat bagi masyarakat Banyuwangi. (*)