Infonemase.co.id - Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Pengairan Banyuwangi menjamin pembangunan jembatan di Desa Sukorejo, Kecamatan Bangorejo, tidak mengganggu debit air.

Pembangunan jembatan tersebut memang membutuhkan perancah yang berada di atas jaringan suplai air untuk kebutuhan pengairan baku sawah milik petani. Namun, tim DPU Pengairan Banyuwangi telah melakukan survei lapangan untuk memastikan perancah tersebut tidak menghambat aliran sungai.

Baca Juga : Lanal Banyuwangi dan Dinas Pengairan Bersih-bersih Sungai Kalilo

"Hasil evaluasi di lapangan tidak mengganggu debit air yang melewati suplai air tersebut. Artinya, debit yang mengalir di situ sudah sesuai dengan rencana tata tanam global (RTTG) pada musim tanam saat ini," kata Sekretaris Dinas PU Pengairan Banyuwangi, Riza Al Fahrobi, Kamis (7/7/2023).

Riza menambahkan, survei akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan pembangunan jembatan tidak mengganggu debit air.

Jaminan dari DPU Pengairan Banyuwangi tersebut disambut gembira oleh petani di Desa Sukorejo. Mereka mengaku khawatir pembangunan jembatan akan mengganggu debit air yang mengalir ke sawah mereka.

"Alhamdulillah, pembangunan jembatan tidak mengganggu debit air. Kami bisa lega sekarang," kata salah seorang petani, Suwito. (*)