BANYUWANGI – RSUD Blambangan terus berkomitmen memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat. Salah satu bentuk nyata komitmen tersebut adalah melalui penguatan Klinik Rehabilitasi Medik atau layanan fisioterapi unggulan yang bertujuan membantu pasien memulihkan fungsi tubuh pasca operasi maupun akibat gangguan kesehatan tertentu.
Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUD Blambangan Banyuwangi, Budi Priyambodo, S.STP, mengatakan keberadaan Klinik Rehabilitasi Medik menjadi bagian dari upaya meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Rehabilitasi medik dibutuhkan pasca operasi, termasuk untuk mengembalikan fungsi tubuh yang mengalami masalah. Ini adalah komitmen kami dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan layanan,” ujarnya.
Dokter penanggung jawab Klinik Rehabilitasi Medik, dr. Ingrid Melia Kartika, SpKFR, menjelaskan bahwa layanan ini memberikan perawatan kesehatan menyeluruh bagi penderita gangguan fisik dan fungsi tubuh.
“Tujuannya adalah meningkatkan kemampuan fungsional dan kualitas hidup pasien agar bisa kembali beraktivitas normal. Kami menggunakan berbagai metode dan alat terapi fisik berdasarkan ilmu kedokteran dan rehabilitasi,” jelasnya.
Fasilitas yang tersedia di Klinik Rehabilitasi Medik RSUD Blambangan terbilang lengkap. Beberapa di antaranya adalah MWD (Microwave Diathermy), USD (Ultrasound Diathermy), Infra Red, elektrostimulator, dan traksi lumbal. Berbagai peralatan ini membantu proses terapi sesuai kebutuhan pasien.
Rehabilitasi medik dibutuhkan untuk mengatasi berbagai kondisi, mulai dari saraf terjepit, cedera, patah tulang, hingga kelumpuhan akibat stroke. Terapi ini juga kerap menjadi bagian penting dari proses pemulihan setelah operasi tertentu.
“Biasanya, dokter spesialis akan merekomendasikan rehabilitasi medik guna mempercepat pemulihan dan melatih kemampuan tubuh agar dapat bergerak normal kembali. Salah satu metode yang banyak digunakan adalah fisioterapi,” imbuh dr. Ingrid.
Selain peralatan standar, klinik ini juga dilengkapi treadmill sebagai sarana terapi. Treadmill digunakan untuk pasien pasca stroke yang membutuhkan latihan berjalan, pasien dengan gangguan pernapasan untuk tes fungsi paru, maupun untuk pengaturan kardiovaskuler seperti stress test. Bahkan, treadmill juga dimanfaatkan untuk meningkatkan endurance sehingga pasien mampu menjalani aktivitas sehari-hari dengan lebih baik.
Layanan Rehabilitasi Medik di RSUD Blambangan dibuka setiap Senin hingga Sabtu, memberikan fleksibilitas bagi pasien untuk mengatur jadwal terapi sesuai kebutuhan.
“Kami berharap masyarakat memanfaatkan layanan ini dengan optimal. Tujuan akhirnya adalah mengembalikan fungsi tubuh pasien agar mereka dapat kembali beraktivitas secara mandiri dan berkualitas,” pungkas dr. Ingrid.
Dengan tenaga medis yang kompeten, fasilitas lengkap, dan jadwal pelayanan yang fleksibel, Klinik Rehabilitasi Medik RSUD Blambangan menjadi solusi bagi warga Banyuwangi yang membutuhkan perawatan pasca operasi, pemulihan cedera, maupun terapi untuk meningkatkan kualitas hidup. (*)